Senin, 30 Agustus 2010

IKAN SEMBILANG

Oleh : Toto Pardamean Sinaga.
Ikan yang satu ini termasuk ikan yang unik, seperti ikan Lele yang ada diperairan darat, bedanya cuma dikumisnya yang lebi tebal/kasar. Ikan ini termasuk ikan yang terkenal dikalangan masyarakat Tanjungbalai dan banyak disukai. Ikan ini hidup tidak jauh dari pantai bahkan kebanyakan habitatnya disekitar rumpun hutan bakau. Rasa dagingnya yang gurih dan manis membuat ikan ini selalu saja habis diserbu pembeli di pasar-pasar ikan yang ada menjualnya.
Biasanya ikan sembilang ini dimasak gulai lemak,gulai asam tau di sembam (bakar). Harga ikan ini dijual berkisar antara Rp 25.000 hingga Rp.35.000./kg.
Populasi ikan ini tergolong sudah mulai langka sejalan dengan semakin berkurangnya populasi hutan bakau di pesisir pantai timur Sumatera Utara ini. Ikan ini tidak mengandung lemah jenuh, minyak ikan ini sangat baik untuk pertumbuhan anak dan orang dewasa. Aromanya juga tidak seamis ikan Lele di darat dan tentu saja jauh lebih organik dengan pakan alami yang ia makan. Kalau kita bertandang kerumah keluarga nelayan di sekitar Tanjung balai biasanya ikan ini termasuk hidangan istimewa, itu dulu...he...he...he, karena sekarang ikan ini sudah langka harganya mahal dan jarang dijual di pasar lokal/tradisional, ia lebih banyak diekspor kenegara tetangga. 

Ahh.....sembilang yang lezat..., khususnya ikan sembilang asal Tanjungbalai sangat berbeda rasa dengan ikan sembilang dari daerah lain, sukar menceritakan dimana letak bedanya kecuali sama-sama dirasakan. Jadi datanglah ke Tanjungbalai mampirlah di rumah-rumah makan yang menyediakan menu guai sembilang....anda pasti terkesan dan merasakan nuansa seafood yang lain dari yang lain. Datangi rumah-rumah makan yang berada dipinggir sungai silau/sungai asahan atau disekitar tangkahan-tangkahan tempat mangkalnya para nelayan...anda pasti akan menemukannya. Selamat wisata kuliner alami di Tanjungbalai dengan menu gulai ikan sembilang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar